Diskon Listrik 50% Kembali untuk Pelanggan 1.300 VA ke Bawah
petacerita.com – Pemerintah kembali memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen selama Juni dan Juli 2025. Kebijakan ini khusus untuk pelanggan rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA. Program ini menjadi bagian dari enam paket insentif ekonomi yang dikeluarkan pada kuartal kedua tahun 2025.
“Baca Juga: Kevin Diks Bawa FC Copenhagen Juara Liga Denmark dengan Gol”
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa diskon listrik ini bertujuan menjaga pertumbuhan ekonomi kuartal II 2025 tetap stabil, di kisaran 5 persen. Stimulus ini diharapkan mendorong konsumsi masyarakat, sehingga memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan meringankan beban biaya listrik bagi rumah tangga berdaya rendah, pemerintah berharap daya beli masyarakat tetap terjaga di tengah kondisi ekonomi global yang penuh tantangan. Konsumsi rumah tangga merupakan komponen utama dalam struktur perekonomian Indonesia, sehingga langkah ini dinilai efektif dalam menjaga momentum pemulihan ekonomi dan mengantisipasi perlambatan pertumbuhan. Selain itu, diskon ini juga membantu mengurangi tekanan inflasi di sektor energi yang berpotensi berdampak luas pada harga kebutuhan pokok.
Diskon tarif listrik sebesar 50 persen ini hanya berlaku bagi pelanggan rumah tangga dengan daya di bawah 1.300 VA. Keputusan ini berdasarkan hasil evaluasi pemerintah untuk lebih memfokuskan bantuan kepada kalangan masyarakat berpenghasilan rendah. Pemerintah ingin memastikan subsidi tepat sasaran agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh mereka yang paling membutuhkan. Selain itu, kebijakan ini juga diharapkan dapat mendorong efisiensi penggunaan energi dan mengurangi beban biaya listrik di rumah tangga berpendapatan kecil.
Pemerintah menargetkan sekitar 79,3 juta rumah tangga akan menikmati keringanan biaya listrik selama dua bulan ini. Kebijakan ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban pengeluaran listrik keluarga berpendapatan rendah secara signifikan. Selain itu, diskon ini juga diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga mereka dapat mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lain yang penting. Program ini menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mendukung kesejahteraan sosial dan menjaga stabilitas ekonomi di tengah tantangan inflasi dan kenaikan harga kebutuhan pokok.
“Baca Juga: Liverpool Ditahan Imbang Crystal Palace Usai Kartu Merah”
Sebelumnya, pemerintah juga memberikan diskon tarif listrik 50 persen selama dua bulan, yaitu Januari dan Februari 2025. Pada waktu itu, diskon berlaku untuk pelanggan rumah tangga dengan daya hingga 2.200 VA, sehingga cakupan penerima lebih luas. Kebijakan tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat karena membantu mengurangi beban biaya listrik di awal tahun. Namun, pemerintah kemudian menyesuaikan sasaran agar bantuan lebih tepat guna. Sehingga pada periode Juni-Juli ini diskon difokuskan untuk pelanggan berdaya lebih rendah agar manfaatnya lebih maksimal bagi keluarga kurang mampu.